Minggu , 9 Februari 2025
BeritaNasional

Spirit Perjuangan Al-Aqsa (13): Ustadz Agung Bramantya Ungkap Rahasia Di Balik Gencatan Senjata Gaza

MAKASSAR – Komite Solidaritas (KITA) Palestina sukses Gelar Edukasi Palestina dengan nama kegiatan Spirit Perjuangan Al-Aqsha bertema “Rahasia Di Balik Gencatan Senjata” digelar secara Online via Zoom Meeting, Jumat (24/1/2025).

Kegiatan Edukasi kepalestinaan ini adalah pertemuan kesebelas yang rutin dilaksanakan setiap pekannya, pada pertemuan ini materi disampaikan oleh Ustaz Ir. Muhammad Agung Bramantya, S.T., MT., M.Eng., Ph.D., IPM., ASEAN Eng., dihadiri 100 lebih peserta dari berbagai wilayah di Indonesia hingga luar negeri.

“Salah satu rahasia yang membuat para pejuang mampu bertahan dalam melawan penjajah Israel adalah keimanan dan kesabaran untuk mempertahankan negeri dan kehormatannya,” ungkap Ustaz Agung.

Menurutnya, Baitul Maqdis adalah tempat yang disucikan oleh Allah, jika kita konsisten mempertahankan hingga akhir maka itu adalah keimanan.

“Misi Taufan Al-Aqsa adalah membebaskan tawanan yang ditahan penjajah, menyatukan semua faksi di internal Palestina, membangun kesadaran Internasional, scale up kapasitas mental dan fisik, membebaskan Gaza, dan membebaskan Baitul Maqdis,” tegasnya.

Ustaz Agung juga mengjaka seluruh peserta yang hadir agak terus berjuang untuk kemerdekaan Palestina.

“Berjuang dengan harta kita harus lebih banyak setelah gencatan senjata ini, utamanya kita yang dari kaum muslimin di Indonesia, Turki, Arab dan lainnya. Kita jangan lengah, terus meyuarakan kebenaran, terus mengedukasi diri dan orang terdekat hingga Masjidil Aqsha merdeka,” pungkasnya.

Dia juga menyebutkan bahwa Netanyahu dalam ancaman jika mundur baik status korupsinya dan juga pengadilan internasional dengan genosida yang dikalukannya di gaza.

Diketahui genosida Penjajah Israel atas Gaza telah menewaskan hampir 47.300 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 111.400 orang sejak 7 Oktober 2023.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan pada November tahun lalu terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Komite Solidaritas Palestina sebagai lembaga kemanusian yang konsen pada perjuangan kemerdekaan palestina terus melakukan berbagai aksi nyata dalam membantu saudara-saudara kita (aktif dalam berbagai program Dapur Umum, Paket Sembako dan Buah, Bantuan Pakaian, Kebutuhan Air Bersih dan Daging Qurban). Yuk bantu saudara kita di Palestina. DONASI PALESTINA

Laporan: Media KITA Palestina

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Ustadz Zaitun Rasmin Sayangkan Gaza Tidak Disebut dalam Perayaan Pekan Persaudaraan Dunia

JAKARTA – Pemimpin Umum Wahdah Islamiyah, Ustadz Muhammad Zaitun Rasmin, turut hadir...

Ketua MUI: Konspirasi Jahat AS-Israel untuk Usir Warga Gaza Harus Ditolak

JAKARTA – Beberapa jam yang lalu, pertemuan penting antara Presiden Amerika Serikat...

Hamas Tolak dan Kecam Rencana Donald Trump untuk Ambil Alih Gaza

GAZA – Kelompok Pejuang Palestina Hamas pada Rabu lalu dengan tegas menolak...

Spirit Perjuangan Al-Aqsa (14): Ustadz Ridwan Hakim Jelaskan Hak Atas Tanah Suci (Bantahan Syubhat Zionisme)

MAKASSAR – Komite Solidaritas (KITA) Palestina sukses Gelar Edukasi Palestina dengan nama...