JAKARTA – Ulama Indonesia dan juga tokoh pejuang Palestina Dr. KH. Muhammad Zaitun Rasmin, Lc., MA mengajak masyarakat Indonesia untuk terus mengecam genozida di Gaza.
“Kita segenap bangsa Indonesia, bersama seluruh rakyat dan pemerintah, mengecam keras serangan militer Israel atas kota Rafah dan Gaza secara umum,” kata Ustaz Zaitun, Ahad (12/5/2024).
Rafah digempur dengan serangan udara membabi buta oleh Zionis. Tempat berlindung bagi jutaan pengungsi.
“Disana ada anak-anak dan kaum perempuan yang sebelumnya telah kehilangan rumah, harta, dan keluarga. Sekarang, mereka juga terancam genosida. Para ibu membawa anak-anak dan barang-barang di atas gerobak keledai. Sebagiannya berjalan kaki melewati jalanan berlumpur. Dingin, lapar, dahaga, dan dihadapkan pada kematian,” tungkasnya.
Sebagai wujud perjuangan dan pembelaan terhadap rakyat Palestina yang tengah dijajah dan di bantai, Ustaz Zaitun mengajak untuk memakai atribut-atribut Palestina setiap saat.
“Saya mengajak kepada seluruh umat Islam di negeri kita tercinta ini untuk kita sama-sama menggunakan atribut Palestina, mari kita jadikan atribut Palestina di setiap waktu agar menjadi tanda bahwa kita ikut merasakan apa yang terjadi di Gaza Palestina. Saya mulai hari ini bertekad untuk memakai atribut atau syal Palestina ke manapun saya bepergian,” ungkapnya.
Pasukan penjajah Israel Zionis masih melanjutkan kejahatan genosida di Jalur Gaza memasuki 221 hari berturut-turut.
Kementerian mengkonfirmasi dalam laporan hariannya bahwa jumlah korban agresi telah meningkat menjadi 35.091 orang yang gugur dan 78.827 orang terluka sejak tanggal 7 Oktober lalu.
“Semoga Allah subhanahu wata’ala memberikan berkah kepada segala usaha kita, sehingga kemudian bangsa Palestina mendapatkan kemerdekaan penuh, genosida dapat segera dihentikan dan saudara-saudara kita di Palestina dapat merasakan kedamaiaan dan kehidupan sebagaimana layaknya,” ucap Ustaz Zaitun.
Laporan: Media KITA Palestina
Leave a comment