JAKARTA, kitapalestina.com – Komite Solidaritas Palestina (KITA Palestina), komunitas sosial kemanusiaan untuk membantu Al-Aqsho dan masyarakat Palestina turut memberikan kontribusi terhadap perjuangan dan kemerdekaan Palestina.
KITA Palestina yang tergabung dari Koalisi Indonesia Bela Baitulmaqdis (KIBBM) bersama ormas, tokoh, komunitas, organisasi kepemudaan dan pelajar sukses melakukan Aksi Bela Palestina 28 Oktober kemarin di depan Kedubes Amerika Jakarta yang dihadiri oleh lebih satu juta massa.
“Saya mendapat laporan bahwa jumlah kita aksi hari ini sudah lebih satu juta. Tuntutan yang paling utama kita adalah penghentian genosida kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Begitu juga tuntutan khusus bahwa dunia internasional segera bergerak menghentikan pembantaian ini,” kata Ketua KIBBM KH Bachtiar Nasir di depan Kedubes AS Jakarta Pusat, Sabtu 28 Oktober lalu.
Kondisi Gaza di Tepi Barat dan wilayah lain Gaza saat ini jauh dari kata baik. Roket-roket milik pasukan zionis Israel seolah tak berhenti mengirimkan ancaman di Tanah al-Quds. Utamanya di Jalur Gaza yang sejak tanggal 8 Oktober 2023 hingga hari ini tercatat lebih 7.326 tewas dan puluhan ribu luka-luka.
Ustadz Syaibani Mujiono selaku ketua KITA Palestina menegaskan bahwa dukungan masyarakat Indonesia terhadap Palestina terus kita lakukan baik melalui aksi hingga mengirimkan bantuan materil kepada mereka.
“Alhamdulillah KITA Palestina terus melakukan edukasi baik secara online dan offline kepada masyarakat tentang Al-Aqsa dan Palestina kemudian bekerjasama dengan WIZ, terus menggalang dana dan menyalurkan secara bertahap kepada saudara-saudara kita di Palestina yang membutuhkan, berupa bahan makanan, air minum dan hal-hal yang dibutuhkan secara umum oleh korban-korban. Insya Allah dalam waktu dekat kita akan adakan pengadaan ambulace disana,” ujarnya kepada awak media, Senin (30/10/2023).
KITA Palestina telah mengumpulkan bantuan masyarakat Indonesia dan telah disalurkan untuk beberapa tahap melalui LAZNAS Wahdah Isnpirasi Zakat. Salah satu yang dikirim adalah paket sembako dari mitra lokal di Jalur Gaza.
Direktur WIZ Ustaz Syahruddin menyebut, sejak pecah konflik kemanusiaan pada 7 Oktober 2023, pihaknya telah mengambil inisiatif turut andil membantu masyarakat Palestina yang terdampak. Hal ini dilakukan dengan menyediakan bantuan berupa makanan, obat-obatan dan kebutuhan logistik lainnya.
“Kita prihatin dengan warga sipil yang menjadi korban di sana. Kita turut bersedih dengan apa yang terjadi. Dan kami tidak bisa tidur dengan nyenyak jika kebutuhan mereka tak bisa terpenuhi. Sulit memang menembus akses kemanusiaan di Gaza, namun alhamdulillah, Allah pilihkan jalan,” ujarnya Jumat (27/10/2023).
Ia mengatakan bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh warga Gaza di saat keadaan mereka yang sangat susah, banyak yang hidup di jalanan karena rumah mereka hancur, banyak juga yang sudah menjadi syuhada. Kesulitan tersebut diperparah dengan listrik yang terputus, air bersih yang susah dan jaringan internet lemah.
“Semoga Allah membalas kebaikan bantuan ini dengan balasan yang lebih baik dan bisa menjadi pemberat timbangan amal kita di akhirat kelak. Aamiin,” ungkap salah seorang relawan di Gaza saat menyalurkan bantuan melalui voicenote.
Leave a comment