JENEPONTO – Ormas Islam Wahdah Islamiyah Kabupaten Jeneponto bersama Yayasan Pesantren Wahdah Islamiyah Kabupaten Jeneponto melaksanakan aksi bela Palestina yang laksanakan pagi ini di lapangan Uhud SDIT Ulul Al-Baab, Kelurahan Balang, Kecaman Binamu, Kabupaten Jeneponto, Jumat (17/5/2024).
Aksi bela Palestina diikuti seluruh sivitas Sekolah dari tingkatan TKIT, SDIT, SMPIT, SMAIT hingga seluruh jajaran pengurus DPD Wahdah Islamiyah dan yayasan pendidikan.
Aksi Bela Palestina yang di lakukan oleh DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Jeneponto merupakan aksi serentak serentak seluruh Indonesia, yang berlangsung hari ini Jumat (17/5/2024). Aksi ini merupakan wujud solidaritas Wahdah Islamiyah terhadap warga Palestina yang mengalami genosida oleh Zionis Israel.
Dalam rilis resmi Ketua Umum DPP Wahdah Islamiyah Ustaz Zaitun Rasmin yang disampaikan dalam orasi oleh salah seorang guru SDIT Ulul Al-Baab, Jamaluddin nuju, mengatakan aksi solidaritas Palestina jangan sampai melemah, harus terus disuarakan setiap saat.
“Selama tujuh bulan tidak ada gencatan senjata. Kita sangat marah dengan yang dilakukan Israel kepada Palestina. Apalagi terakhir Zionis membombardir dengan sangat keji kamp pengungsi,” kata Jamal.
Terhadap kekejaman Zionis tersebut, Jamal menyampaikan rilis resmi Ustaz Zaitun dalam orasinya, Wahdah Islamiyah ingin menyampaikan sikap agar dunia tidak hanya tinggal diam. Namun bisa melakukan aksi-aksi yang mampu memberikan perlawanan walau dengan orasi.
Aksi solidaritas Palestina melibatkan seluruh kader dan simpatisan Wahdah Islamiyah di Indonesia. Aksi tak hanya berupa orasi, tetapi juga berupa pentas nasyid, puisi, donasi dan lain sebagainya.
“Salah satu target kami itu bagaimana membangkitkan semangat seluruh kader dan simpatisan Wahdah Islamiyah. Jadi ada kepedulian yang tinggi kepada Palestina,” ungkapnya.
Seluruh peserta aksi bela Palestina bersemangat meneriakkan bebaskan Palestina, bebaskan Palestina, tak henti hentinya terus meneriakkan kami saudara Palestina, kami juga Palestina,
Atribut bela Palestina terus di kibarkan, bendera Palestina diangkat sebagai tanda dukungan kepada Negara Palestina.
Kemudian pada kesempatan ini, Kepala sekolah SDIT Ulul Al-Baab, Yenny Rahman mengajak seluruh anggota Wahdah Islamiyah untuk selalu mendoakan, memberikan yang terbaik menggunakan atribut Palestina hingga Palestina merdeka.
“Bayi bayi tak berdaya tergeletak Syahid oleh kekejaman zionis Yahudi, bahkan kita saksikan warga sipil Israel ikut menghancurkan bantuan dari rakyat Indonesia,” tutur Yenny.
Laporan: Media KITA Palestina
Leave a comment