Partner links from our advertiser:

Partner links from our advertiser:

Selasa , 16 September 2025
BeritaInternasional

4 Tawanan Penjajah Israel Penuh Senyuman di Bebaskan Pejuang Hamas

GAZA – Kelompok perlawanan Palestina Hamas menyerahkan empat tentara wanita Israel pada hari Sabtu berdasarkan gencatan senjata Gaza dan perjanjian pertukaran tahanan dengan Israel.

Keempat tentara yang dibebaskan dan mengenakan seragam militer Israel tersenyum dan melambai di atas panggung di Lapangan Palestina di Kota Gaza saat mereka dipindahkan ke perwakilan Komite Palang Merah Internasional (ICRC).

Tentara Israel membenarkan bahwa empat tentara yang dibebaskan itu diserahkan kepada pasukannya di Gaza sebelum dipindahkan ke Israel.

Pihak militer mengatakan keempat tentara tersebut telah diperiksa oleh dokter dan kondisi fisik mereka relatif baik.

“Kondisi medis mereka normal, tidak ada temuan yang memerlukan intervensi medis khusus di lapangan,” kata pejabat militer.

Ribuan warga Palestina berkumpul di Lapangan Palestina untuk menyaksikan upacara serah terima empat tentara Israel, termasuk puluhan pejuang dari sayap bersenjata Hamas, Brigade Qassam.

Empat warga Israel, yang namanya diserahkan oleh Hamas pada hari Jumat, adalah Liri Albag, 19, Daniella Gilboa, 20, Karina Ariev, 20, dan Naama Levy, 20.

Mereka adalah anggota unit pengawasan tentara Israel di pangkalan Nahal Oz.

Selama proses serah terima, perwakilan ICRC dibawa ke atas panggung untuk menandatangani dokumen menjelang pembebasan keempat tentara tersebut.

Juru bicara militer Israel Daniel Hagari menyebut upacara penyerahan empat tentara wanita itu “sinis.”

“Misi ini tidak akan berakhir sampai mereka semua kembali ke Israel,” tambahnya.

Sekitar 200 tahanan Palestina akan dibebaskan dengan imbalan empat tentara Israel.

Fase enam minggu pertama dari perjanjian gencatan senjata di Gaza mulai berlaku pada 19 Januari, menghentikan perang genosida Israel yang telah menewaskan hampir 47.300 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 111.400 orang sejak 7 Oktober 2023.

Perjanjian gencatan senjata tiga fase tersebut mencakup pertukaran tahanan dan ketenangan berkelanjutan, yang bertujuan untuk gencatan senjata permanen dan penarikan pasukan Israel dari Gaza.

Serangan gencar Israel telah menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang, dengan kehancuran yang meluas dan krisis kemanusiaan yang telah merenggut nyawa banyak orang lanjut usia dan anak-anak dalam salah satu bencana kemanusiaan global terburuk yang pernah ada.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan pada November tahun lalu terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional karena perangnya di wilayah kantong tersebut.

Laporan: Media KITA Palestina

Partner links from our advertiser:

Partner links from our advertiser:

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Palestina

Kolom

Dunia Gagal dalam Ujian Kelaparan di Gaza

Di Turki, ada ungkapan lama yang berbunyi: “Semoga Tuhan tidak menguji siapa pun dengan kelaparan.” Ungkapan ini lahir dari kesadaran akan betapa kejamnya...

ArtikelKolom

Muhammad al-Daif (Bag 1): Simbol Perlawanan Palestina yang Tak Tergoyahkan

Muhammad al-Daif adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah perlawanan Palestina. Namanya bukan hanya dikenal di Gaza, tetapi juga di seluruh dunia...

ArtikelKolom

Narasi Kegagalan yang Diakui Sendiri oleh Elit Penjajah Israel

Dalam sejarah panjang konflik Palestina-Israel, pertempuran di Gaza selalu menjadi salah satu ujian terberat bagi Israel. Gaza, dengan segala keterbatasannya akibat blokade dan...

ArtikelKolom

Tufanul Aqsha: Gelombang Perlawanan untuk Kemerdekaan Tanah Palestina

Langit yang Berbisik tentang Perlawanan Gaza, sebuah wilayah kecil yang terjepit di antara Laut Mediterania dan perbatasan Israel, adalah tempat di mana harapan...

ArtikelKolom

Inspirasi dari Ketahanan Gaza dan Tekad untuk Kemerdekaan Palestina

Pasca operasi “Badai Al-Aqsha,” Gaza berada dalam situasi yang sangat memprihatinkan, tetapi semangat perlawanan tetap hidup. Menurut laporan PBB, lebih dari 50.000 nyawa...

Program Penyaluran Bantuan

BeritaDonasiDonasi ProgramNasional

Warga Gaza Kelaparan, Indonesia Hadir Bawa Harapan dengan Bantuan Pangan

GAZA – Di tengah krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza...

BeritaDonasiDonasi ProgramNasional

500 Keluarga di Gaza Utara Terima Bantuan 10 Ribu Liter Air Bersih dari Masyarakat Indonesia

GAZA UTARA — Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) bekerja sama dan KITA Palestina...

Related Articles

Ustadz Zaitun Rasmin Kecam Serangan Penjajah Israel ke Doha Qatar

JAKARTA – Pasca serangan rudal yang menghantam kawasan Doha, Qatar, Selasa lalu,...

9 Kapal Global Sumud Flotilla Bertolak dari Tunisia Menuju Gaza

TUNIS – Sebanyak delapan kapal dalam armada Global Sumud Flotilla (GSF) dilaporkan...

KITA Palestina dan WIZ Hadirkan Gandum Indonesia di Gaza Utara, 600 Warga Terima Bantuan Makanan

GAZA UTARA — Harapan baru hadir bagi warga Gaza yang terus dilanda...

Relawan WIZ dan KITA Palestina Diberangkatkan untuk Misi Kemanusiaan Sumud Flotilla Menuju Gaza

TAGGERANG – Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) bersama KITA Palestina melepas relawannya, Muhammad...